Surabaya – Dalam upaya membantu masyarakat yang membutuhkan, Pondok Pesantren Al-Jihad Surabaya kembali melaksanakan program santunan bulanan yang ditujukan kepada jama’ah yang membutuhkan. Santunan ini merupakan agenda rutin yang diselenggarakan setiap Sabtu awal bulan setelah Ngaji Panguripan. Kali ini, Sabtu, (9/11/2024), Pondok Pesantren Al-Jihad Surabaya memberikan santunan kepada Ibu Rohmah, seorang janda berusia 90 tahun yang tinggal di Jemursari RT. 9, RW. 8.
Santunan ini diselenggarakan sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang kurang mampu, dengan tujuan untuk membantu para dhuafa, fakir miskin, dan orang yang membutuhkan agar shadaqah yang disalurkan dapat bermanfaat dan barokah. Program santunan bulanan ini bersumber dari infaq para donatur DASA Al-Jihad Surabaya yang dengan sukarela menyisihkan sebagian rezeki mereka setiap bulan. Dengan keikhlasan dan kepedulian yang luar biasa dari para donatur, program ini dapat terus berjalan dengan lancar dan memberikan dampak positif yang nyata bagi masyarakat.
Santunan diberikan langsung oleh Abah Syukron, selaku direktur DASA Al-Jihad, dan didampingi oleh empat anggota dari DASA, dengan dipandu oleh Abah Imam, selaku Pengasuh Pondok Pesantren Al-Jihad Surabaya.
Ibu Rohmah mengungkapkan rasa syukur dan haru atas bantuan yang diterimanya. “Terima kasih kepada DASA Al-Jihad dan para donatur yang sudah memberikan bantuan ini. Semoga tambah barokah, rezekinya lancar dan semoga kebaikannya di balas oleh Allah,” ujarnya dengan penuh rasa terima kasih.
Roisyah, selaku anggota dari DASA Al-Jihad menyampaikan harapannya agar kegiatan ini bisa terus berjalan dengan konsisten. “Kami berharap program santunan bulanan ini bisa membantu lebih banyak lagi kaum dhuafa dan fakir miskin di sekitar kita. Semoga dengan kepedulian dan dukungan dari para donatur juga, kegiatan ini terus berlanjut dan memberikan manfaat bagi mereka yang benar-benar membutuhkan,” ungkapnya.
DASA Al-Jihad Surabaya berkomitmen untuk terus menjalankan program ini dengan antusias, memastikan bahwa santunan yang disalurkan benar-benar bermanfaat bagi mereka yang membutuhkannya. Program ini tidak hanya menjadi bentuk nyata dari kepedulian sosial, tetapi juga sebagai media bagi para donatur untuk bershadaqah secara langsung dan melihat dampaknya di tengah masyarakat.