Dalam rangka memperingati Milad yang ke-24, Yayasan Al-Jihad Surabaya menyelenggarakan berbagai rangkaian acara, salah satunya adalah kegiatan Sema’an Al-Qur’an yang mana secara rutin dilaksanakan sejak peringatan milad Al-Jihad yang ke-17. Kegiatan ini secara serempak dilaksanakan pada hari Sabtu, 19 Maret 2022 dengan 37 majelis yang tersebar di 5 kota yaitu: Surabaya, Sidoarjo, Lamongan, Pasuruan, dan Mojokerto, dengan majelis utama bertempat di Masjid Pondok Pesantren Al-Jihad Surabaya.
Dalam proses pelaksanaanya kegiatan Sema’an Al-Qur’an ini tidak hanya diikuti oleh santri tahfidh saja, akan tetapi juga melibatkan beberapa santri reguler serta alumni yang sudah dipilih oleh Ustad Agus Rosyidi selaku pembina tahfidh. Dengan begitu seluruh kalangan dan pihak yang berpartisipasi mendapat barokah dan manfaat dari Al-Qur’an. Pembukaan sema’an secara formal dibuka tepat setelah ngaji panguripan Romo KH. Much Imam Chambali pukul 5.30 dan ditutup setelah jama’ah sholat ashar.
Selain itu metode yang digunakan dalam sema’an ini ada dua, yakni biasa dan tasmi’. Untuk metode sema’an biasa dilakukan secara bergantian dalam membaca per-juz antara santri satu dengan santri lainnya. Sedangkan metode tasmi’ membaca sesuai hafalan yang di peroleh oleh santri tahfidh sebagai salah satu ujian secara tidak langsung dan melatih mental santri dalam membaca Al-Qur’an bil-ghaib.
Korelasi antara seaman dengan Jargon Milad-24 Al-Jihad “Bersyukur Tambah Barokah
Dan Makmur” yakni sesuai dengan surat Al Araf Ayat 96 yang berbunyi :
وَلَوْ اَنَّ اَهْلَ الْقُرٰٓى اٰمَنُوْا وَاتَّقَوْا لَفَتَحْنَا عَلَيْهِمْ بَرَكٰتٍ مِّنَ السَّمَاۤءِ وَالْاَرْضِ وَلٰكِنْ كَذَّبُوْا فَاَخَذْنٰهُمْ بِمَا كَانُوْا يَكْسِبُوْن
Artinya: Dan sekiranya penduduk negeri beriman dan bertakwa, pasti Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi ternyata mereka mendustakan (ayat-ayat Kami), maka Kami siksa mereka sesuai dengan apa yang telah mereka kerjakan.
Dari ayat diatas ustad Agus selaku Pembina Santri Tahfidz dan Ketua Pelaksana Kegiatan Semaan Al-Quran menerangkan bahwa: “Diumpamakan dalam suatu desa atau kota terdapat orang yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT, maka Allah akan membuka pintu keberkahan yang datangnya dari bumi maupun yang turun dari langit. artinya ketika keberkahan telah turun dari langit dan bumi, maka suatu daerah tersebut akan jadi makmur sesuai dengan jargon Milad Al-jihad ke 24.”
Kegiatan semaan Al-Quran ini dilakukan rutin setiap 1 tahun sekali dengan tujuan untuk mensyukuri Milad Al-Jihad. Dalam sudut pandang khusus, pelaksanaan kegiatan Sema’an Al-Qur’an ini dimaksudkan untuk me-masyarakatkan Al-Qur’an, dan meng-Al-Qur’ankan masyarakat secara lebih interaktif. Disamping, itu sema’an ini juga menjadi ajang untuk melatih para santri agar memperhatikan muroja’ah hafalannya. Sebab bagi penghafal Al-Qur’an yang terpenting adalah penjagaan kualitas hafalan serta sisi kemanfaatannya bagi masyarakat luas bukan kuantitas hafalan.
